Cara Sehat Membuat Sperma Lebih Subur

Sayuran tinggi vitamin C disebut sebagai peningkat kualitas sperma.

Wuri Handayani

 

Kabar bagi  para pria. Anda tidak perlu lagi mengkonsumsi obat-obatan untuk mengatasi masalah kesuburan. Cukup tambahkan antioksidan pada menu Anda agar kerja sperma maksimal.  Brokoli dan tomat disebut sebagai sumber makanan terbaik untuk kualitas sperma karena banyak mengandung nutrisi, termasuk antioksidan. Demikian menurut sebuah studi di Amerika. Bahkan, pria berusia 45 tahun atau lebih pun bisa memiliki kualitas sperma yang baik, dibanding mereka yang tidak mengkonsumsi dua bahan ini.
"Penelitian ini masih dilanjutkan untuk menemukan hubungan langsung antioksidan dan kualitas sperma. Yang jelas makanan yang baik sangat mungkin membantu banyak hal untuk kesehatan sperma," ujar Andrew Wyrobek, dari Lawrence Berkeley National Laboratory di California, seperti dikutip Fox. 
Penelitian melibatkan 80 responden berusia 22 hingga 80 tahun ini menemukan, jika mereka yang mendapat asupan vitamin C tinggi, berisiko rendah pada kerusakan DNA sperma. Pria dalam kelompok tinggi asupan, mendapat sekitar 700 miligram vitamin C sehari. Jumlah direkomendasikan untuk laki-laki adalah 90 mg, namun asupan setinggi 2.000 mg masih dianggap aman.
Nutrisi lain yang juga ditemukan untuk menjaga kualitas sperma adalah vitamin E, seng, dan asam folat. Untuk vitamin E, para peneliti menyarankan batasan konsumsi aman adalah kurang dari 1000mg. Sedangkan seng tidak lebih dari 40mg. Dan folat maksimal 1000mg.
Konsumsi jeruk, paprika merah dan hijau, juga tomat, menurut penelitan itu, sangat baik untuk mendapatkan kecukupan vitamin C. Juga minyak sayur, bayam dan brokoli sebagai sumber vitamin E. Sementara, asupan seng dapat diperoleh dari kacang-kacangan, susu, makanan laut, dan daging.

www.viva.co.id